Jasad Ketiga Pelaku Curanmor yang Tewas Dimassakan di Deliserdang Mulai Terkuak


 Personil polisi dibantu oleh TNI mengevakuasi jasad ketiga pelaku Curanmor yang tewas dimassa di Desa Penungkiren Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deliserdang Jum,at, (28/1/2022).

Jasad pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang tewas dimassa warga di Desa Penungkiren Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deliserdang akhirnya mulai teridentifikasi satu persatu.

Jasadnya bisa dikenali karena ada pihak keluarga yang datang ke Polsek Talun Kenas Jum,at, (28/1/2022) malam sekira pukul 20.00 WIB.

Informasi yang dikumpulkan di Polresta Deliserdang Sabtu, (29/1/2022) pihak keluarga yang datang itu bernama Ahmad Fauzi Irwansyah Lubis (32) dan Ridho Amzad Yusra (25) yang merupakan warga Batang Kuis dan Percut Seituan.

Mereka mengaku satu di antara pelaku yang tewas adalah saudaranya yang bernama Amru Ridho Chaidir Lubis yang tinggal di Jln Perintis Gang Nusa Indah Desa Sambirejo Kecamatan Percut Seituan.

Selain itu Ridho Amzad Yusra menyebut juga mengenali sosok satunya lagi yang bernama Teddy Suwandana.

Meski demikian ia belum mengetahui dimana domisili Teddy.

Peristiwa aksi main hakim sendiri warga terjadi pada Jumat, (28/1/2022) siang sekira pukul 13.00 WIB.

Ketika itu tiga pelaku curanmor gagal melakukan aksi ketika beraksi di Desa Kuta Mbelin Kecamatan STM Hulu.

Warga melakukan pengejaran sampai ke Desa Penungkiren.

Awalnya yang dapat terlebih dahulu sepeda motor yang dinaiki pelaku.

Setelah diamankan massa pun membakarnya di pinggir jalan.

Tidak jauh dari tempat pembakaran sepeda motor ketiga pelaku pun berhasil ditangkap oleh warga

Karena geram ketiga pelaku pun tewas dimassa.

Camat STM Hilir, Hesron Girsang menyebut dirinya langsung turun ke lokasi kejadian setelah mendapat informasi.

Saat dirinya datang ketiga pelaku sudah tewas dan ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

"Dimassa makanya tewas. Saya tanya warga ada sekitar 600an orang ada di lokasi saat itu," ucap Hesron.

Pertama sepeda motor mereka dulu dapat baru kemudian terus dikejar dan dapat masyarakat," katanya.

Setelah dievaluasi jasad ketiganya pun dibawa ke RS Bhayangkara Medan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel